Menyongsong Khilafah Kasyidah di atas Minhaj Nubuwah

21 Oktober 2011

Nabi Seperti Musa ( H.Ancaman Bagi Pembohong)


H.    Ancaman Bagi Pembohong yang Mengatasnamakan Firman Tuhan
Pada teks berikutnya berbunyi :
20Tetapi seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi nama-Ku perkataan yang tidak Ku-perintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang berkata demi nama allah lain, nabi itu harus mati.
Maksud dari kalimat “ harus mati”  adalah harus di bunuh. Allah Azza wa Jalla telah membela Nabi Muhammad bahwasannya beliau bukan nabi palsu. Sebagaimana dalam firman Allah Ta’aalaa :
“Seandainya Dia (Muhammad) mengadakan sebagian perkataan atas (nama) Kami,niscaya benar-benar Kami pegang Dia pada tangan kanannya. kemudian benar-benar Kami potong urat tali jantungnya.” (QS. Al-Haqqah : 44 – 46)
Bahkan Allah telah memenuhi kriteria beliau sebagai nabi yang benar-benar Dia utus dengan menjaga dirinya dari segala bentuk makar pembunuhan yang diarahkan kepada beliau. Allah Ta’aalaa berfirman :
“Hai rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang diperintahkan itu, berarti) kamu tidak menyampaikan amanat-Nya. Allah memelihara kamu dari (gangguan) manusia. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.”(QS. Al-Maaidah : 67)
Bahkan seorang wanita yahudi di kota madinah pernah berusaha membunuh beliau dengan menyuguhkan kepada beliau daging kambing yang telah diracuni. Namun tulang daging tersebut memberitahu kepada beliau tentang hal itu. Lalu beliau bertanya alasan wanita yahudi tersebut melakukan hal itu. Wanita itu menjawab bahwasannya ia ingin menguji kebenaran ke-nabian beliau. Andaikan beliau bukan seorang nabi tentulah nyawa beliau tidak akan selamat dengan memakan daging yang beracun tersebut. Setelah beliau mengetahui alasan wanita tersebut maka beliau memaafkannya. Namun tidak berapalama setelah kejadian tersebut, dua sahabat nabi yang ikut memakan daging tersebut mati. Maka beliau memerintahkan untuk meng-qisas mati wanita tersebut karena hal itu.
Baca Selengkapnya >>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar